![]() |
| Menerapkan kebiasaan pengisian daya yang benar adalah kunci utama untuk menjaga Battery Health tetap optimal dalam jangka panjang |
Masalah baterai yang cepat habis atau "bocor" adalah keluhan paling umum bagi pengguna smartphone. Seringkali, penyebab utamanya bukan karena kualitas baterai yang buruk, melainkan kebiasaan pengisian daya yang salah. Agar baterai HP kamu lebih awet dan tidak cepat kembung, penting untuk mengetahui kesalahan apa saja yang harus dihindari.
Isi Artikel:
Menggunakan HP Saat Sedang Di-charge Kebiasaan ini membuat suhu HP meningkat drastis (overheat). Panas berlebih adalah musuh utama sel baterai Lithium-ion yang dapat mempercepat penurunan kapasitasnya.
Membiarkan Baterai Sampai 0% Jangan menunggu HP mati total baru mencari charger. Mengosongkan baterai hingga 0% memberikan tekanan kimia yang besar pada sel baterai. Sebaiknya, mulai isi daya saat baterai menyentuh angka 20%.
Mengisi Daya Hingga Semalaman (Overcharge) Meskipun HP modern memiliki pemutus arus otomatis, membiarkan HP terus terhubung ke listrik dalam kondisi 100% tetap menghasilkan panas mikro yang lambat laun merusak ketahanan baterai.
Menggunakan Charger KW atau Tidak Resmi Charger murah seringkali memiliki voltase yang tidak stabil. Arus listrik yang naik-turun dapat merusak sirkuit pengisian daya dan membuat baterai cepat aus.
Meletakkan HP di Permukaan yang Menahan Panas Saat mengisi daya, hindari meletakkan HP di atas kasur atau bantal. Gunakan permukaan yang keras dan rata (seperti meja) agar sirkulasi panas berjalan dengan baik.
Kesimpulan: Merawat baterai smartphone sebenarnya cukup mudah jika kita disiplin. Dengan menghindari kebiasaan di atas, umur pakai baterai kamu bisa bertahan jauh lebih lama tanpa perlu sering menggantinya.
.jpg)